21 Juli 2014

Menghitung Hari :(

Sebentar lagi lebaran, kenapa sedih?
Sedih sekali beberapa hari yang lalu membaca pesan di grup.
Rasanya ingin kembali ke hari-hari awal untuk lebih keras lagi berjuang.
Ya Alloh...
*nangis bombay
sekarang siapin tisu 

Menangislah untuk Ramadhan yang Kan Hilang
Oleh: Abd Rozak

Teman, marilah kita menangis,
jika itu bisa melapangkan gundah yang mengganjal sanubari
bahwa Ramadhan sudah bergegas di akhir hitungan dan tadarus Qur'an kita tak juga beranjak khatam
jika itu adalah ungkapan penyesalan
jika itu merupakan awal tekad untuk menyempurnakan tarawih dan Qiyamul lail kita yang centang perenang.

Menangislah,
biar butir bening itu jadi saksi di yaumil akhir bahwa kita adalah hamba Alloh yang lali lagi terlena
yang berdoa sejak 2 bulan sebelum Ramadhan,
yang berlatih puasa sejak Rajab, 
yang rajin mengikuti tarhib Ramadhan,
tapi sampai akhir puasa masih juga menggunjing kekhilafan teman,
masih juga tak bisa menahan ucapan dari kesia-siaan,
tak juga menambah ibadah sunnah, bahkan hampir terlewat menunaikan yang wajib.

Menangislah, lebih keras
Alloh tak menjanjikan apa-apa untuk Ramadhan tahun depan.
Apakah kita masih disertakan?
Sedangkan Ramadhan sekarang tersisa hitungan hari.
Tak ada yang dapat menjamin usia kita sampai hingga Ramadhan esok,
sedangkan Ramadhan ini tersia-siakan.
Menangislah untuk Ramadhan yang kan hilang

Menangislah,
untuk dosa-dosa yang belum terampuni, tapi kita masih juga menambah dengan dosa baru.

Menangislah,
dan tuntaskan semuanya di sini, malam ini.
Karena besok waktu akan bergerak makin cepat , Ramadhan semakin berlari.
Tahu-tahu sudah 10 malan terakhir dan kita belum bersiap untuk i'tikaf
dan lembar Quran menunggu untuk dikhatamkan
dan lembar rupiah menunggu untuk disalurkan melalui infaq dan zakat
dan malam menunggu dihiasi sholat tambahan.

Sekarang, atau (mungkin) tidak (ada lagi) sama sekali...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih telah membaca postingan ini :) silakan tinggalkan jejak di sini. Maaf ya, spam&backlink otomatis terhapus.