29 Desember 2015

Pendaftaran Haji di Tangerang Selatan

source
Alhamdulillahirobbil'alamin... Bulan Desember ini saldo tabungan mabrur di Bank Syariah Mandiri (BSM)sudah mencukupi untuk bisa mendaftar haji. Karena KTP kami ikutnya Tangsel (Tangerang Selatan), jadilah kami mendaftar di Kantor Kementerian Agama Tangerang Selatan (selanjutnya saya sebut Kemenag Tangsel ya). 

23 Desember 2015

Tips Menggunakan Gatget bagi Balita

source
(Hasil pengamatan saya)
Sepertinya ngga ada anak (balita khususnya) yang ngga suka gatget. Kecuali memang sama sekali ngga pernah diperlihatkan kali ya?

16 Desember 2015

Melatih Kesabaran Orang Tua (Khususnya Ibu)

source
Beberapa hari yang lalu saya streaming ilmu bagaimana melatih kesabaran bagi orang tua (khususnya ibu) dari teh kiki (Kiki Barkiah, penulis buku 5 Guru Kecilku yang terkenal itu)

Nah, saya mau sharing disini mengenai sabar yang dijelaskan beliau.

Jadi, menurut beliau sabar itu bukanlah sifat atau karakter. Sabar itu bisa diusahakan, dan semua orang punya potensi untuk sabar dan untuk ngga sabar. Salah dong ya kalau ngejudge: "Saya mah orangnya ngga sabar!" (Astaghfirulloh)

Nah, terus gimana sih biar bisa sabar sama anak-anak?

Melukis


Saya yakin jarang sekali anak yang ngga suka dengan kegiatan melukis. Definisi melukis yang saya maksud ngga hanya dengan kuas dan cat air ya, tapi juga segala coretan anak dimana pun. Salah satu kegiatan yang mengasah kemampuan motorik halus sikecil dan juga mengasah kemampuan otak kanan ini adalah kegiatan yang menyenangkan. 

14 Desember 2015

[Review Buku Anak] Sains Fiksi Balita

Judul Buku   : Sains Fiksi Balita
Penulis         : Bambang Joko Susilo
Penerbit       : Bestari Kids

diambil dari google

11 Desember 2015

Aksi Peduli Asap



Beberapa bulan lalu media banyak memberitakan masalah kabut asap, baik di Sumatera maupun di Kalimantan. Saya ngga akan membahas siapa yang ngga peduli asap, siapa yang peduli asap, dan siapa yang berkoar-koar menjelek-jelekkan pihak yang seolah ngga peduli asap. Saya hanya ingin menceritakan suatu komunitas yang saat itu melakukan aksi peduli asap. Memang banyak komunitas lain ataupun lembaga yang juga melakukan aksi yang sama, tapi ngga ada salahnya kan menceritakan aksi sosial yang menurut saya akan bernilai positif.

08 Desember 2015

Pengenalan Angka

Masih kecil kok dikenalkan angka-angka?
Tak kenal maka tak sayang ^^


Apa bedanya mengenal berbagai tokoh Big Hero dengan mengenal angka bagi anak-anak? Sama saja kan, bedanya, di objeknya. Yang terpenting adalah cara mengenalkannya.


Saya setuju bahwa: "Play is their work"

26 November 2015

Selamat Hari Guru


sumber
Ikut meramaikan hari guru tanggal 25 November kemarin, ngga apa-apa ya telat.

Cita-cita saya sejak kecil adalah GURU. 
Nggak kesampaian?

23 November 2015

Mengenalkan Siang dan Malam


Setelah sebelumnya berkenalan dengan tata surya, ajakan bermain selanjutnya adalah berkenalan dengan siang dan malam. Sejauh ini Rizma sudah paham kalau malam hari bilang 'sudah malam' dan kalau pagi-pagi bilang 'ayam udah bangun'. Saatnya mengenalkan perbedaan antara keduanya. Untuk anak seusia Rizma (32 bulan) masih yang simpel pengenalannya. Tentunya pengenalan siang dan malam ini dilakukan melalui aktivitas yang menyenangkan.

19 November 2015

Mengembangkan Pre-scissor Skill

Pagi ini, saya melihat ada catatan di notes komputer yang mana itu adalah catatan terjemahan sebuah blog luar (baca: bahasa Inggris) tentang aktivitas untuk mengembangkan pre-scissor skill. Tapi sayang sekali di notes-nya saya ngga mencatat sumbernya. Alasan klasik, browsing di waktu senggang di sela-sela pekerjaan. Jadilah belum sempat di share di blog, udah kadaluarsa dan baru nemu saat mengecek notes lagi. Pelajaran yang bisa diambil adalah, kalau menulis do notes, segera cantumkan sumber tulisan. Jadi kalau mau di share begini sudah tertera sumbernya. Huhu...

17 November 2015

Our Solar System

Berawal dari buku ensiklopedia Luar Angkasa, Rizma kami kenalkan nama-nama planet. Dari nama-nama planet juga lah Rizma tahu dimana letak Indonesia, yaitu di planet bumi. Setelah Rizma mengenal Indonesia, sekarang Rizma berkenalan dengan planet dimana Indonesia berada dan juga planet-planet lain dalam sistem tata surya (solar system). 

Beberapa hari setelah berkenalan dengan planet-planet, saya dikejutkan dengan pemahaman Rizma

Berkunjung ke Kebun Binatang Ragunan

Beberapa pekan yang lalu, Rizma dan sepupu-sepupunya janjian ke kebun binatang Ragunan. Sudah dari lama sebetulnya ingin berkunjung kesana, namun kami menunggu waktu yang tepat (baca: waktu dimana Rizma sudah dikenalkan dengan berbagai binatang). Sayang juga kan anaknya masih bayi diajak kesana, hehe... Ini sih alasan saya saja.

Pertemuan Rizma dengan sepupunya ini tidak direncanakan jauh-jauh hari, hanya dua malam sebelum berangkat. Kebanyakan kalau direncanakan justru banyak ngga jadinya sih. Alhamdulillah

Indra Penciuman

Pagi tadi kami melakukan kegiatan simpel yang berhubungan dengan indra penciuman. Persiapannya sangat singkat, hanya dengan menyeduh segelas kopi dan segelas teh. Kemudian, saya tutup kedua gelas berisi teh dan kopi hangat dengan alumunium foil. Selanjutnya saya lubangi alfol-nya dengan garpu. Sedap-sedap gimana gitu baunya. Haha...

Bermain dengan Bangun Geometri

Sudah lama ingin mengenalkan bangun geometri pada Rizma. Beberapa sudah dikenalkan sih, karena banyak sekali kan benda-benda di sekitar yang bentuknya berupa bangun ruang.  Sebenarnya untuk apa sih mengenalkan bangun geometri ini? Yuk disimak dulu, berikut saya kutip dari web indonesiamontessori.com tentang kegunaan bermain dengan bangun geometri :

10 November 2015

Dari Mana Belajarnya?

"Lo dari mana sih belajarnya?"
"Ehm, dari web luar biasanya."
Biasanya itu pertanyaan yang muncul jika seorang teman melihat aktivitas Rizma yang bagi mereka aneh-aneh dan menduga untuk apa diajarkan, nanti juga tahu sendiri.

Alhamdulillah, senang sekali rasanya bisa menggunakan sedikit waktu luang saat bekerja dengan mencari berbagai inspirasi dunia peribuan. Ngga hanya soal hamil, melahirkan, ASI, MPASI, tugas seorang ibu lebih dari itu. Pendidikan anak, iya seperti disebutkan bahwa ibu adalah madrasatul ula bagi anak-anaknya. Terus bapaknya ngapain? Bapaknya itu kepala sekolahnya, hehehe... Ngga gampang ya ternyata tanggung jawab

09 November 2015

Mengenal Indonesia

Mengenalkan negara tercinta kepada anak tidak harus menunggu anak sekolah. Rizma sendiri mulai mengenal Indonesia dari lagu-lagu nasional. Meski ngga banyak tapi setidaknya dia mengenal lagu-lagu nasional yang dinyanyikan bunda dan papahnya sewaktu kecil dulu. Yang sudah hafal dari sebelum dua tahun sih Ibu kita kartini, sama Bendera merah putih. Setelah lagu-lagu, Rizma berkenalan dengan bendera Indonesia pas musim 17an yang lalu. Setiap jalan-jalan selalu menyebut "bendea meyah putih" ketika menemui bendera berkibar di sepanjang jalan.

Nah, saya sebetulnya iri dengan ibu-ibu yang sudah mengenalkan peta Indonesia, cerita rakyat

Preloved, Why not?

Bagi saya, tidak semua barang harus dimiliki dalam keadaan baru. Kecuali untuk item tertentu seperti pakaian yang langsung melekat di tubuh kita. Beberapa kali saya membeli barang-barang preloved.

Pertama, saya membeli preloved ikea expedit dari salah seorang mama anggota TUM yang menjualnya di flea market TUM. Alasannya, karena mama tersebut ingin ganti tema interior rumah. Alhamdulillah sekarang sudah terpasang setelah sekian bulan teronggok karena ngga ada space. 

Kedua, saya membeli preloved slow cooker 1,2 L dari flea market TUM juga, tapi beda mama. Alasan dijualnya sih karena mau pindahan dan anaknya sudah nggak dalam masa MPASI. Saya memutuskan membeli karena dari kondisi di foto lumayan oke. Ketemuan di bxc ternyata mama yang punya sepertinya

21 Oktober 2015

Saya Malu

Malam itu, saya dan suami hendak membeli beras di suatu swalayan. Karena kedatangan kami sudah masuk waktu isya, akhirnya kami memutuskan untuk sholat sebelum membeli beras. Kami berpisah karena salah satu hendak ke kamar kecil dulu.

-Mushola wanita-
Selesai wudhu, saya memilih menggunakan mukena mushola karena bersih, tidak lama kemudian seorang wanita berjilbab juga (maaf, lebih pendek dari saya (meski saya sendiri jilbabnya ngga begitu

20 Oktober 2015

Awal yang Baru sebagai Pedagang (online)

Bermain bersama anak tentunya menjadi aktivitas yang sangat membahagiakan bagi seorang ibu. Saya sendiri suka sekali bermain dengan Rizma, terutama bila permainannya pertama kali dikenalkan pada Rizma. Oh iya, bermain juga ngga harus dengan mainan mahal lho. Saya seringkali membeli perintilan mainan Rizma yang murah meriah, bisa dibuat sendiri, dan bahkan dari barang bekas. Yuk kita intip aktivitas permainan Rizma. Siapa tahu menambah ide bermain dengan si kecil. Oh iya, saya mendapatkan ide bermainnya kadang dari pinterest, web tentang dunia anak, maupun dari instagram.

DIY kelinci, bahan: Kertas origami, wiggle eyes, piring kertas, lem, spidol

Mengikuti pola, bahan: manik-manik

08 Oktober 2015

TB pada Anak (Part II)

Part I-nya disini ya...

21 September 2015

Hari dimulainya pengobatan rutin TB dengan dua butir obat yang agak pahit dan dilarutkan ke dalam air (obatnya segede entrostop). Hari pertama sih dilarutkan di gelas, begitu diminum jadi 4 sendok makan. Sendok pertama sampai ketiga lancar, begitu keempat drama dan berakhir dengan paksaan. Hari selanjutnya langsung dilarutkan ke dalam air di sendok makan. Bayangin aja ya, dua obat jadi satu sendok, kentalnya masya Alloh. Setiap hari drama, ada kalanya tanpa paksaan (diawali dengan lari-larian dan bujukan hingga setengah jam saya memegang sendoknya) ada kalanya akhirnya dipaksa minum obat.
Sedih... Maafkan ya, nak.

06 Oktober 2015

Plus Minus Aplikasi Go-jek

Sumber
Sekarang, apa-apa go-jek. Ke stasiun Go-jek, kirim barang go-jek, beli makanan go-jek, bahkan belanja bulanan pun bisa dengan go-jek.
Subhanalloh yaaa... Ada (banyak) kemudahan untuk kita ^^
"Kan ada GO-JEK"
Bagi yang belum tahu apa itu Go-jek, bagaimana cara menggunakannya, dan sebagainya, bisa dibaca di sini yaaa... :)

Pertama kali saya menggunakan gojek adalah awal bulan lalu. Karena memang keadaan mengharuskan saya naik ojek setiap hari dari Lapangan Banteng (karena ada tugas) ke stasiun Tanah Abang. Sebelumnya mah, pengin tapi ngga ada kesempatan menggunakan Go-jek. Hihi...

Hari pertama, driver-nya ngga tahu jalan. Syedih! Tapi alhamdulillah saya masih ingat jalurnya. Saya arahkan, eh di suatu pertigaan kok si driver ini ngga nurut sama petunjuk saya. Singkat cerita malah mbalik ke Patung kuda. Kzl

01 Oktober 2015

Sawang Sinawang

Siapa sih yang  tahu benar keadaan kita kalau bukan kita sendiri dan Alloh tentunya?
Orang lain sih, enak saja melihat kita sebagai seseorang yang mereka kira. Karena mereka tidak tahu bagaimana seluk beluk kehidupan kita. Entah keuangan kita, entah hubungan kita dengan orang yang kita sayang, entah apa pun itu.

Jadi iangat status facebook seorang teman, kurang lebih begini:
"Ada seseorang sebut saja si A datang kepada kawannya si B, bermaksud untuk meminjam sejumlah uang. Sesampainya di rumah si B, tetiba si A mengurungkan niatnya. Dalam hati, si A merasa sudah tenang akan masalah ekonominya setelah melihat wajah si B. Dibalik cerita ini, ternyata si B mempunyai hutang yang jauh lebih banyak dari si A."

28 September 2015

TB pada anak (Part I)

Jumat, 14 Agustus 2015

Hari kelima saya pulang dari rumah sakit karena thypus (sabtu sebelumnya tetiba saya lemas tak berdaya di siang hari, posisi di luar rumah, paginya sehat, hanya saja merasa pegal-pegal badan seperti sangat lelah. akhirnya malamnya dirawat). Mumpung masih belum masuk kantor dan badan sudah bisa diajak kerja sama, plus hari itu ada papa mertua yang bisa mengantar keluar rumah, kami memutuskan untuk memeriksakan rizma ke dsa nya di Premier Bintaro. 

dr Siti Rozanah namanya, pertama kali bertemu saat rizma kena kolik dan diagnosa beliau tepat sekaligus obatnya betul-betul mengurangi rasa sakit yang dialami rizma saat itu. Karena tragedi itulah kami memutuskan untuk kembali padanya. Kebetulan periksa selanjutnya ya kok pas Rizma batuk pilek, jadi gagal membahas tumbuh kembang si anak imut nan cerdas itu. Memang sejak pertemuan pertama menanyakan tumbuh kembang Rizma selalu jawabannya "nunggu anaknya sehat ya, bu,

25 September 2015

Cantik itu beda

Beda dong, wanita cantik dan wanita yang biasa-biasa saja. Engga, ngga akan mbahas kulitnya atau pun perawatannya. Hanya sedikit kalimat kesimpulan, bahwa cantik itu beda, beda bagaimana perlakuan seorang lelaki kepada wanita cantik itu.

Engga mbahas lebih jauh lagi, hanya ingin menyampaikan kepada para lelaki, muliakanlah wanita. Janganlah lihat dari rupa mereka. Karena mereka makhluk yang 'perasa' ^^

post signature

17 September 2015

Penasihat

Tentang Rizma, yang sekarang jadi penasihat. Jadi, akhir-akhir ini dia selalu menirukan kata-kata saya lengkap satu kalimat. Kocak abis jadinya, soalnya berasa lho kok ada anak kecil menasihati dengan kalimat persis seperti saya? LOL

  • Makanan yang ngga habis
Saat saya melihat makanan/camilan dia yang ngga habis. Langsung saya mendekat dan mau bertanya kok ngga dimakan? Dijawab duluan sama dia:

Tentang Menyapa

mau bebersih blog dulu dari debu *fiuh2
Udah lama banget ngga nulis. Kali ini mau nulis bahasa bebas aja ya. Memanaskan kembali gairah menulis *tsah
Tentang menyapa.
Ada apa dengan menyapa?

Kasus 1
si A, wanita, dengan umur lebih muda dari B (laki-laki) berprinsip ngga akan menyapa duluan seorang laki-laki (enak aja, laki-laki dulu dong). si B berprinsip ngga akan menyapa duluan ke yang lebih muda (enak aja, yang muda duluan dong)
Akhirnya sapaan tak pernah berlangsung, si A ngga mau menyapa duluan, begitu juga dengan si B.

31 Agustus 2015

Rumah Impian



Sedari kecil, saya suka sekali dengan desain rumah. Dulu sih belum tahu tentang desain interior dan eksterior, yang pasti setiap pulang dari rumah teman atau saudara, saya sering kali menggambar bagian-bagian rumah yang baru saja dikunjungi. Asik sekali rasanya, jadi banyak inspirasi. Selain kegemaran itu, saya juga paling suka dengan acara televisi yang menayangkan desain-desain rumah seperti acara Rumah Idaman. 

Saat ini, saya dan suami masih mempunyai mimpi mempunyai rumah yang asri. Rumah impian kami konsepnya adalah mayoritas cat dinding berwarna putih, pencahayaan yang cukup dan sirkulasi udara yang lancar sehingga udara bebas keluar masuk dan ngga perlu lagi lampu di siang hari. Ngga perlu terlalu besar bangunan rumahnya, yang penting tanahnya luas sehingga memungkinkan untuk bercocok tanam. Hehehe... 

Bagian depan rumah, rasanya sungguh sayang jika ngga ada hijau-hijauan. Tapi kalau seperti taman ini, mata siapa yang ngga adem memandangnya? ;)

06 Agustus 2015

Lebaran di Kota Reog


Suami saya asli orang Ponorogo, itu lho kota yang terkenal dengan reog dan sate ponorogo. Saya sendiri merasakan lezatnya sate ponorogo ya setelah menikah. Sedangkan reog, saya sempat melihat langsung di Jakarta meski hanya sebentar. Di Ponorogo hanya mendengar suaranya saja saat grebeg suro. Karena saat itu hamil dan untuk melihat reog secara dekat harus terjun ke lautan manusia. 
Kali ini saya tidak akan menuliskan tentang reog, melainkan tentang lebaran idul fitri di sana. Sebenarnya tidak ada hal yang berbeda. Ketupat, kue lebaran, bersalaman ke sanak saudara dan tetangga, itu semua juga ada di sana. Sama seperti di kampung halaman saya.

Ada satu hal yang sangat membuat saya kagum dengan Ponorogo saat lebaran. Yakni kebiasaan

03 Agustus 2015

Dongeng sebelum tidur

Membacakan dongeng sebelum si kecil tidur adalah kebiasaan yang menyenangkan. Selain mempererat hubungan kita dengan si kecil, ternyata banyak sekali manfaat lain yang didapatkan dari mendongeng ini. Berikut beberapa manfaat mendongeng yang saya kutip dari sini.
  • Mendongeng membantu buah hati (balita) untuk belajar membaca sekaligus menajamkan ingatannya. Benar lho, Rizma yang beberapa kali dibacakan cerita yang sama akan ingat alur cerita dan letak persis setiap detail gambarnya.
  • Meningkatkan kemampuan motorik balita. Saat saya mendongeng biasanya Rizma selalu ikut membolak-balik halaman buku ceritanya. Ternyata hal ini membantu meningkatkan kemampuan motoriknya, teritama motorik halus.
  • Kebiasaan membaca sejak dini membuat balita memiliki konsentrasi yang lebih baik dan perkembangan otak yang lebih optimal.

28 Juli 2015

5 Tips Berbelanja di Ikea Alam Sutera


Ikea tuh kan tempatnya barang-barang mahal. Kata siapa? Udah kesana belum? udah berselancar ke webnya belum?

Weekend terakhir sebelum lebaran, saya mendapat kesempatan untuk berkunjung ke Ikea Alam Sutera. Kenal ikea dari mana? Kalau ngga salah sih dari webnya TUM deh, lalu ditambah dengan racun yang bertebaran di sana. Akhirnya kepincut juga, meski saya udah punya produk kallax dari ikea yang sampai sekarang belum juga dirakit, waktu itu beli di flea market TUM. Hehe.. lagi-lagi TUM :D

Setiap kali berselancar di web ikea, selalu ingin mengisi rumah dengan ikea aja. Meski suami sangat ngga setuju karena beliau lebih memilih perabotan dari kayu jati biar bisa diwariskan ke cucu cicit kelak ;)

27 Juli 2015

Back to the ...

Alhamdulillah wa syukurillah, liburan lancar jaya. Sehat semua dan bisa kumpul-kumpul ama keluarga. Oh iya, kami mengucapkan, 
Taqobbalallohu minna wa minkum shiyaamana wa shiyaamakum wa ja'alnallohu minal 'aidzin wal faizin
Amin...
Mohon maaf lahir dan batin ya...
Mudah-mudahan kita dipertemukan lagi dengan Ramadhan tahun depan. 

Hayo, siapa yang targetnya engga tercapai? *nunjukhidungsendiri
Sedih memang ya kalau udah punya target dan ternyata usahanya kurang menggebu-nggebu lagi hingga akhirnya Ramadhan berakhir. Mudah-mudahan tahun depan bisa menetapkan target yang lebih dan bisa mencapainya. Amin...

Miss you, Ramadhan...
Rindu dengan suasana Ramadhan, suasana orang-orang yang menggebu-nggebu dalam beribadah lho ya, buka berlomba-lomba untuk tidur ;p
Ah, udah ngga jaman sih kayaknya hari gini masih mengisi Ramadhan dengan tidur-tiduran?
Semoga kita termasuk ke dalam golongan yang kurang tidur karena mendekatkan diri pada Alloh ya, amin...

Jadi ingat dengan salah satu ustadzah yang mengisi kajian keputrian di kantor, saya lihat mata beliau seperti kurang tidur, dan ternyata dari cerita beliau, beliau punya target untuk khatam 6x Ramadhan tahun ini.
What?
Langsung malu, pengin nangis rasanya, ibu-ibu seumuran beliau aja targetnya segitu, di mari apa kabar?
Ngga heran kalau pandangan saya saat itu benar. Saya yakin orang-orang seperti beliau adalah orang yang pantang menyerah dengan kantuk.
Tipsnya sih, kalau ngantuk saat duduk bertilawah, segera berdiri, kalau masih ngantuk juga, sambil jalan-jalan tilawahnya.
Subhanalloh...
Semoga kita termasuk orang-orang yang pantang mundur kala kantuk datang. Amin...

Mudik tahun ini, alhamdulillah bisa ke Tegal dan lanjut ke Ponorogo. Semoga ngga malas untuk menuliskan kenangan mudik tahun ini di lain judul. Amin... 

Mohon maaf bila tulisannya kurang berkenan. Semoga kita bisa terus memperbaiki diri, dan mendapat kebaikan Lailatul Qadr, amin...

post signature

01 Juli 2015

Bunda elok

Subhanalloh walkhamdulillah... semakin hari, semakin pinter aja rizma. Sekarang ya kalau memanggil lengkap, bunda elok. Hihihi...

Suatu malam, pas saya mencari gunting kuku yang gantungannya jatuh, tiba-tiba rizma mendekati saya dan si mbak, mendengar percakapan kami, dan ngga lama mengambil gunting kuku dari tmpat persembunyiannya. Subhanalloh deh ya, anak kecil daya ingatnya hebat banget. Padahal saya lagi nanya ke si mbak, bukan sama Rizma.

Terus-terus kalau saya sedikit-sedikit bilang aduh, langsung ditanya "bunda kenapah?" dan akhirnya semua isi rumah meniru gaya bicara rizma. ihihi...

Masalah TT yang alhamdulillah udah lulus, tapi sekarang ini kadang kelupaa karena asyik main atau merasa pakai pampers!

16 Juni 2015

"Mik Bunda abis"



Ya Alloh, berasa udah lamaaa banget ngga nulis. Draft isinya tulisan yang terbengkalai gara-gara jualan. Rizma kebanyakan aktivitasnya hanya di share melalui instagram. Alesannya, simple, ngga usah nulis panjang dan susah-susah upload foto ;p

Alhamdulillah Rizma udah LULUS DISAPIH sodara sodara!!!
Bahagia benerrrr rasanya, dan alhamdulillah ngga terlalu melow seperti yang saya bayangkan. Alasan pertama yang dibilang Rizma udah gede, yang nenen itu adek bayi. Berhasil sih, berhasil dimengerti, tapi belum berhasil untuk mengurangi/menghapus keinginannnya untuk meminta nenen. Hihi...

Akhirnya berlanjut dengan ngga tega, kasih nenen lagi, sampai akhirnya Rizma 26 bulan. Lho? Kalau begini terus ngga akan selesai, pikir saya. Oke, saya kuatkan tekad, bismillah, sepakat dengan suami, apapun yang terjadi, kami berdua harus tega menyapih Rizma. Tapi? apa alasannya ya? Akhirnya ketemu dengan alasan "mimik bunda abis"
Okey, malam pertama drama dong ya. Dan nangisnya seperti yang pertama, sampai mata bendul. Hihi... Mimik bunda diganti dengan air putih atau susu 4-5 teguk. Esoknya, masih drama, tapi ngga seheboh hari pertama. Alhamdulillah... Dengan alasan mimik bunda habis, ternyata Rizma jauh lebih mengerti.
Hari ketiga, dan seterusnya, Alhamdulillah Rizma udah ngga nangis lagi. Bahkan kalau bangun tengah malam hanya meminta air putih atau susu kotak/susu kaleng.
Dan kalau melihat saya, hanya bergumam "mimik bunda abis"
Alhamdulillah...
Rasanya Rizma dewasa banget deh, ihihi...
Rizma, I love you.
Kalau kata buna, Rizma keceee.
Nah, salah satu tips agar menyapih berhasil ini adalah: KEKOMPAKAN AYAH DAN BUNDA, hehehe... kok capslock? iya, soalnya menurut saya, ini faktor penting. Percuma aja sang bunda berjuang menyapih kalau sang ayah 'gampang nyerah' karena ngga kuat dengan tangisan anak ;p
Aniway, insya Alloh nanti dilanjut lagi yah tulisannya. Mau ngejar jemputan dulu :D

post signature

29 Mei 2015

5 Tips agar Anak Tidur Nyenyak


Melihat anak tidur nyenyak adalah kebahagiaan bagi saya. Apalagi saat melihatnya tersenyum ketika kita cium keningnya, ah.. surga rasanya. Dan kebahagiaan itu akan terganggu saat ada nyamuk yang tiba-tiba datang dan hinggap di pipinya atau bagian tubuhnya yang lain. Rasanya pengin langsung dieksekusi saja itu nyamuk, tapi kasihan juga anak kita. Akhirnya kadang malah melepas nyamuk begitu saja.

Jadi ingat jaman kecil dulu, ibu saya selalu menyalakan obat nyamuk bakar saat saya dan saudara-saudara saya tidur malam. Paginya? Jangan ditanya, sudah banyak sekali korban bantal yang terbakar karena terkena obat nyamuk yang menyala. Belum lagi asapnya, hmm.. mengganggu sekali. Akhirnya ibu saya beralih ke

29 April 2015

Ujian

Assalamualaikum teman-teman...
Sepertinya waktu menulis sudah sangat menipis, jadilah blog ini sangat berdebu.
Mohon doanya ya teman-teman...
Weekend besok sama weekend depan bundanya Rizma mau ujian.
Semoga pembaca setia blog ini diberi kesehatan, kelancaran urusan, keberkahan hidup, dan dikabulkan permintaannya sama Alloh.
Amiiiiin...

post signature

28 April 2015

Aku bisa sendiri


Assalamualaikum bunda... papah...
Rizma sekarang udah besar bunda, papah. Rizma bisa kok sekarang pakai sabun sendiri, guyur air pakai gayung sendiri, bisa menuang sabun dari wadah, dan bisa pakai celana serta baju sendiri.
Bunda sama papah ngga usah khawatir yah...
Meski masih belum sempurna, tapi Rizma akan terus belajar. Biar Rizma bisa mandiri seperti yang bunda dan papah ajarkan.
Kan kata bunda dan papah Rizma anak yang pinter, cerdas, kuat.
Mungkin itu kalimat yang ada di benak sikecil yang makin hari makin ngga bisa diem.
Subhanalloh walkhamdulillah...

post signature

13 April 2015

Percakapan sore ini


Seperti biasa, saya menelpon Rizma menanyakan aktivitasnya hari ini. Semoga ya, nak, suatu saat bunda ada di posisi yang nerima telepon dan papah aja yang telepon, amin.

Kemarin-kemarin, saya dipamiti pengasuh Rizma yang udah tiga bulan bekerja sejak awal tahun ini. Rupanya ada yang mau melamar. Mau apa? melarang? Saya pun orangnya gampang aja lah. Alhamdulillah dia membawa ganti di hari itu juga. Meski sangat mengagetkan, bayangin aja, ijin mau pulang di pagi hari jam 06.00 saat saya sudah berseragam kantor. Tapi udah ngga melow seperti seperti sebelumnya sih, ya karena memang pengalaman membuat kita lebih tegar ya *tsahh

Ah, kok jadi cerita pengasuh. Well, mulai Rabu kemarin, Rizma ganti pengasuh. Di hari itu pula Rizma nafsu makannya lagi menurun. Saya sih menduga karena tumbuh gigi geraham. Orang dewasa aja sakit, apalagi anak kecil?

Makan sama saya aja semangkok ngga habis, apalagi sama pengasuh yang baru ditemuinya hari itu. Sama sekali ngga mau! Tapi alhamdulillah Rizma anaknya gampangan sih, asal pengasuhnya pinter ngajak main Rizma mah ayo aja, apalagi kalau cerewet, langsung klop deh.

Lho kok mulek lagi nulisnya. Rrrr...

Jadi sore ini saya menelpon kedua kalinya setelah tadi pagi sepertinya kepencet dan akhirnya telepon berakhir. Kabar terkini, Rizma makan pagi 3 suap dan makan siang 4 suap. Langsung deh saya ngomong langsung sama itu bocah yang udah makin cerewet.

Bunda   : "Rizma, maem yang banyak, ya?!"
Rizma    : "Endak."
Bunda   : "Rizma, dengerin bunda,"
Rizma    : "Endak."
Bunda   : "Rizma, maem-yang-banyak-yaaaaa"
Rizma    : "Dikit aja."
Bunda   : *pingsansambilketawa*
 Ok, fine. Alhamdulillah mau makan meski suapannya ngga sampai angka 5. Sedih? Ah, pusing nanti. Alhamdulillah masih sehat dan aktif. Sekarang mendingan percaya badai pasti berlalu. Semoga bener kalau tumbuh gigi ya, nak. Dan akan segera kembali nafsu makan yang membara. Amin...

post signature

09 April 2015

Header blog baru


Habis baca postingan mak annisa tentang cara membuat header blogspot berada di tengah, terus langsung dipraktekin dong. Tapi berhubung header saya tadinya tanpa image, jadi saya iseng utak-atik paint hingga jadilah header saya yang sekarang. Alhamdulillah setelah saya praktekkan beberapa kali akhirnya berhasil. Yeay! Berikut saya ulang langkah-langkahnya, semoga bermanfaat. Untuk code selain yang saya pakai, bisa langsung dilihat di postingan mak annisa.

Yang saya praktekkan sesuai dengan tutorial mak annisa:
  • mengedit layout header dengan menyisipkan image yang sudah saya buat. Layout -Header - Edit

07 April 2015

Apa kabar si bocah dua tahun?

Alhamdulillah, Rizma sehat dan makin aktif serta cerewet. Bundanya padahal ngga cerewet-cerewet amat. Hihi... Berasa udah lama ngga nulis perkembangan sibocah yang makin menggemaskan itu. Alhamdulillah ya mungkin karena kesibukan kuliah (alibi) dan pekerjaan jadi jarang nulis.
Ok, bunda lupa dari usia dua puluh berapa bulan sampai dengan usia dua tahun ini nambah banyak banget kepintaranmu.
  • Kalau lagi nyanyi, terus bunda papah ikutin liriknya tapi sengaja disalahin, Rizma langsung nyautin 'salah' dan membenarkan lirik lagunya. Contohnya lagu dondong apa salak, duku cilik-cilik, mlaku apa mbecak, mlaku dimik-dimik. Salah katanya yang benar dondong apa salak, dukuh cilik-cilik, bunda menyang pasar, mlaku dimik-dimik.
  • Udah bisa juga mengganti lirik lagu. Misalnya lagu burung kakak tua, hinggap di jendela, nenek sudah tua, giginya tinggal ..... Empat! kata Rizma :D

30 Maret 2015

Tentang Menyapih

Bismillah... saya mau sharing tentang proses menyapih Rizma. Akhirnya merasakan juga bagaimana rasanya menyapih. Oh iya, istilah yang digunakan ibu-ibu jaman sekarang dalam menyapih itu namanya WWL-weaning with love-menyapih dengan cinta *ciyeee* yang mana intinya adalah tidak menawarkan dan juga tidak menolak. Nah!

Rizma sendiri udah sejak usia 22 bulan disounding untuk berhenti nenen. Sistemnya hitung mundur, "Rizma, nanti mulai 4 maret Rizma udah ngga nenen bunda lagi, ya?" dan selalu dijawab dengan anggukan. Malah udah direspon dengan kata "oke." Karena itu saya tenang dong, karena harapannya prosesnya bakal cepet. Hingga tiba Rizma berusia dua tahun. Ternyata dia masih minta nenen saat melihat sosok saya dihadapannya meskipun siang harinya selalu bilang "oke" untuk tidak lagi nenen. Lucu juga sih, karena siang seolah tau makna oke namun malamnya dia mengungkapkan hasratnya untuk nenen seperti biasa *tsahhh

24 Maret 2015

Trial Class Rumah Cikal Bintaro

Sudah lama rasanya ngga nulis. Jadi bingung mau mulai dari mana. Mau sharing aktivitas rizma aja deh, simpel. Weekend kemarin rizma berkesempatan mengikuti kelas trial Rumah Cikal Bintaro. Senang deh karena free *lol* Bukan, bukan mau sekolah, cuma ikutan trial aja karena bundanya penasaran kayak gimana sih kalau anak seumuran Rizma sekolah? okey, akan saya review di sini. 

Trial kemarin ada kelas kakak-kakak (2-3 tahun), pre-kindy (3 tahun ke atas), satunya lagi lupa namanya yang untuk 1-2 tahun. Rizma sendiri ikut kelas kakak-kakak karena baru aja 2 tahun. Kelas kakak-kakak kemarin dibagi dua sesi. ada sesi pertama di jam delapan pagi sampai sepuluh pagi, dan sesi kedua di jam sepuluh pagi sampai jam dua belas siang. Rizma ikut sesi pertama, dan sampai sana baru dimulai lebih dari setengah jam jadwal awal karena menunggu kehadiran peserta trial yang lain. Pertama-tama, peserta bebas

06 Maret 2015

FC saat berpuasa

Alhamdulillah sudah tiga kali (baca: tiga hari) berpuasa dengan metode Food Combining (FC). Kayak apa sih puasa dengan metode FC? Yuk disimak petunjuk pelaksanaan dari Buku Food Combining di Bulan Ramadhan - Erikar Lebang :)
SAHUR

02.30 Bangun pagi, menyiapkan makan sahur
03.00 Santap sahur :
          Minum air hangat jeniper/lemper, minum seteguk demi seteguk.
          Makan potongan buah segar (kalau bisa 3-4 jenis buah)
03.45 Menu Karbohidrat (ini kalau belum bisa full sahur dengan buah)
          Nasi + tahu tempe goreng + sepiring lalapan segar organik (kalau bisa),
          sedikit sambal ngga terlalu pedas ---> porsi kecil aja nasinya ya, biar siang  segerrr
04.30 Minum segelas air putih berkualitas
05.00 Sholat Shubuh
Kemarin saya dua hari pakai menu karbohidrat, satu hari hanya buah, cuma sepertinya belum terbiasa jadi siangnya agak pusing, hehehe... mungkin karena buahnya kurang banyak dan minumnya ngga ada segelas.

04 Maret 2015

Alhamdulillah, Rizma is 2 years old

Subahanalloh walkhamdulillah....
Bayi mungil itu, yang bekerja sama sejak dalam kandungan hingga terlahir ke dunia, dan saat-saat memberikan ASI dan MPASI, serta dalam seluruh masa perkembangan dan pertumbuhannya. Terimakasih ya Alloh... Rizma berhasil menyusu bunda selama 2 tahun. Maka nikmatMu yang manakah yang pantas bunda dustakan?
Mudah-mudahan Rizma sehat dan cerdas selalu, menjadi pembelajar yang sabar, dan tumbuh menjadi anak yang sholehah yang disayangi Alloh. Amin....

Alhamdulillah di usia ini Rizma udah sangat-sangat luar biasa, meski banyak anak-anak lain diluar sana yang punya kemampuan lebih darinya, bagi bunda Rizmalah yang paling luar biasa. Bunda mana yang ngga bahagia mendapat kesempatan melihat tiap tahap perkembangan dan pertumbuhan anaknya? Apalagi yang semakin kesini semakin pesat. Alhamdulillah nak, andai engkau membaca tulisan bunda ini nak, engkau pasti akan bahagia karena tahu betapa Alloh memberikan kecerdasan padamu nak, Alhamdulillah... Karena itu jadilah anak yang pandai bersyukur. Ingat surat Adh Dhuha (93) ayat 11
Dan terhadap ni'mat Tuhanmu, maka hendaklah kamu menyebutnya.
Alloh itu Maha penyayang nak, Maha pengasih, apa yang kita minta pasti Alloh kabulkan. Tapi Alloh

27 Februari 2015

Kapan nulis lagi?


Rasa-rasanya banyak sekali yang belum dituliskan. Mungkin karena akhir-akhir ini pekerjaan dan salah fokus membuat saya enggan membuka blog (ah, ini pasti alasan saya aja untuk menutupi alasan malas). Beberapa postingan tentang aktivitas Rizma saya posting di instagram (ciye, warga baru IG). Rencananya sih diposting disana untuk selanjutnya diposting lebih lengkap di blog. Namun apa daya belum kesampaian. Padahal di hape udah ada aplikasi blogger. Jadi, untuk ibu-ibu yang mencari ide aktivitas anak (terutama aktivitas sensorik) bisa berkunjung ke instagram saya di @e.mahmudah

Saya bukan ibu-ibu yang narsis (baca: suka berfoto dan dipampang), jadilah instagram isinya mayoritas foto kegiatan Rizma. Bukan tujuan apa-apa selain berbagi ide kepada sesama ibu-ibu yang mungkin sedang kehabisan ide untuk bermain bersama anak. 

PS: Saya ngga menjudge ibu-ibu yang banyak foto-foto pribadi di medsos sebagai orang yang narsis. Maafkeun ya kalau kata-kata yang saya pilih kurang mewakili maksud pernyataan saya bahwa saya ngga narsis. :)

11 Februari 2015

Aneka Menu FC

FC itu menunya sederhana... Hehehe... yang penting banyakin sayuran. Minimal sama banyak dengan karbo (kalau menu karbo). Berikut beberapa contoh menu FC:
telur ikan masak kemangi
urab

03 Februari 2015

Hari pertama FC, makan-makan di Telaga Sampireun

Hari pertama FC, jadwal makan bersama dengan rekan-rekan seruangan. Godaan berat, mau ngga ikut, saya yang pegang uang *alesan. Belum pernah pun ke Telaga Sampireun Bintaro meski dekat dari rumah. Akhirnya bismillah ikut aja sambil berdoa tahan godaan. Sampai sana hujan, adem deh. Cuma jalanan agak becek karena lokasi cenderung diluar (ada ruang makan di dalam dengan menu prasmanan). 
Oke, mau setor foto-foto aja buat referensi yang belum pernah ke Telaga Sampireun Bintaro. Saya sendiri akhirnya makan dengan sepiring penuh menu sayuran dan lauk, namun tergoda mengambil secuil nasi, bener deh cuma secuil. Hehe... Jus terong belanda pun karena tak kunjung datang akhirnya saya bungkus untuk disantap sore di kantor. 
Untuk lokasi, strategis karena berada di dekat pintu tol keluar Pondok Aren (pintu tol untuk ke Bintaro). Nyaman, bisa memilih tempat makan: saung tanpa AC, saung beraAC, ruangan berAC dengan menu prasmanan, dan ruang makan outdoor. Tersedia playground untuk anak-anak, info dari teman ada biaya terpisah untuk playground-nya. Pelayanan tergolong oke, hanya kemarin agak lama nunggu mungkin karena banyak pesanan. Menunya standar seafood, yang faforit sih katanya patin bakar bambu, memang enak sih. Untuk harga, bagi saya tergolong mahal. Berikut saya kutip daftar harga makanan di sana (per januari 2015)

28 Januari 2015

Berkenalan dengan Food Combining

Ada yang baru denger tentang Food Combining (FC)? Kalau saya sendiri mendengarnya awal kenal MPASI Rizma. Yang mana FC ini salah satu metode pemberian MPASI. Yaudah itu aja taunya. Kali kedua denger dari acara TV yang mana bintang tamunya Nina Tamam, disitu Mba Nina cerita kalau pola makannya itu FC. Ngga terlalu penasaran.  Sampai akhirnya beberapa bulan lalu teman saya sendiri mempraktekkan FC, dia mengaku segala keluhan tentang lambungnya ngga pernah kambuh sejak FC-an. Wah, penasaran dong. Kan saya termasuk yang punya masalah di lambung. Tapi ke-sok-sibukan saya menyita waktu hingga saya lupa untuk menggali lebih dalam tentang FC. Lalu teman perempuan saya, sering posting menu makanan, mirip vegetarian gitu. Penasaran, tapi malas tanya. Dan akhirnya sebulan terakhir ini saya ketemu dengan artikel FC dari mbak Jihan. Memahami, dan akhirnya kepincut! Berniat praktik dengan mengajak suami, ealah suami ngga mau. Ok, tertunda niat memulai FC. Lalu memberanikan diri tanya teman perempuan yang sering posting menu makanan mirip vegetarian, yang saya duga dia FC-er. Benar! Dia FC-er, meski mengaku ngga 100% FC-er. Saya pun akhirnya bergabung dengan Grup Food Combining Indonesia karena teman saya tadi (ternyata suhu disana suaminya Nina Tamam *sigh).  Baru gabung, langsung nambahnya ilmunya!  Alhamdulillah

26 Januari 2015

22, Apa kabar Rizma?

Subhanalloh walkhamdulillah... Sekarang Rizma udah bisa cerita. Jadi, pas bunda dan papahny pulang kantor, dia menceritakan kejadian pagi hari itu.
Rizma : djatuh, kaki (jatuh, sambil nunjukin lutut yg luka?
Bunda papah : jatuh?
Rizma : iyah
Bunda papah : Siapa yang jatuh?
Rizma : ma (menyebut nama sendiri)
Bunda papah : dimana?
Rizma : anah (sana, sambil nunjuk jari ke suatu arah)
Bunda papah : oooh, sakit?
Rizma : akit (sakit)
Bunda papah : nangis ngga?
Rizma : ais (nangis)
Bunda papah: ooo, nangisny gimana?
Rizma : aaaaaa (merengek acting menangis)
Bunda papah: *LOL
Ya Alloh pinter sekali anak ini. Saya konfirmasi ke pengasuhnya ternyata benar kalau pagi tadi Rizma jatuh di jalan yang menanjak karena lari.

20 Januari 2015

Resolusi 2015

Yes... Sebelumnya saya ngga pernah nulis resolusi awal tahun. Selain karena tahun baru saya adalah tahun baru Hijriyah, ya karena ngga terbiasa aja ditulis di blog. Berhubung banyak sekali blogger yang selalu punya resolusi, saya jadi tertarik dong. Sekalian kemarin tahun baru hijriyah belum punya resolusi. Resolusinya dua saja cukup insya Alloh,
  1. Menerapkan pola hidup sehat
  2. Melanjutkan perjuangan menjadi istri dan ibu yang (semoga, insya Alloh) sholihah
Sekarang bagaimana caranya?
Poin pertama insya Alloh akan diterapkan cara sehat dengan pola makan Food Combining dan olah raga teratur. 
Poin kedua? Ini PR banget untuk saya. Harus lebih sabar dan lembut, diperbaiki hablumminalloh dan hablumminannas-nya. Semoga dimudahkan. Amin...

Nah sebetulnya ada dua lagi resolusi: menata rumah dan lebih banyak memproduksi DIY. Hihi, rasanya masih berat memulai DIY. Dengan alasan rumah yang belum rapi, belum ada tempat khusus DIY, ah seribu satu alasan deh. Rencananya tahun ini renov rumah. Nah kan kalau udah renov rumah jadi agak lega ya. Kalau udah lega kan bisa menyiapkan ruangan khusus DIY, beli mesin jahit, dan segala printilannya. Ah, ini masih impian. Sekarang kondisi rumah udah seperti gudang. Semoga dimudahkan untuk renov rumah. Amin

Mungkin sekian catatan tentang resolusi awal tahun, opimis akhir tahun bisa menyampaikan berita baik tentang resolusi ini. Amin....

19 Januari 2015

Liburan di Ponorogo

Alhamdulillah kesampaian juga menulis lagi. Postingan mengendap di draft karena kesoksibukan beberapa waktu yang lalu. Iya betulan antara urusan di kantor sama urusan melanjutkan pendidikan yang udah mepet deadline semua. Memaksa saya ngga bisa menulis barang satu tulisan. 
Kali ini mau cerita liburan di Ponorogo awal bulan lalu. Sebetulnya sama sekali ngga ada rencana liburan. Tapi karena saya dan suami sangat kangen kota kelahiran suami, jadilah kami pulang dengan saya yang cuti nekad. Kenapa nekad? Karena cuti 2014 saya sisa 0, tapi saya tetap pulang kampung akhir tahun dengan persiapan tanggal 2 Januari mengajukan cuti di aplikasi kepegawaian kantor. Alhamdulillah dikabulkan, yang penting sebelum saya cuti atasan saya tahu kalau saya akan cuti. Beruntung mempunyai atasannya atasan yang fleksibel *ups.

Oke, kembali ke cerita. Kami pulang menggunakan kereta Bima dari stasiun Gambir. Saya sendiri dari kantor, hujan deras. Sementara suami menjemput Rizma ke rumah karena hari itu alhamdulillah ada ST. Meski hujan deras, alhamdulillah kami semua selamat dan bertemu di stasiun. Jadwal kereta 16.20 telat beberapa menit. Alhamdulillah selama perjalanan Rizma ngga rewel, hanya gampang bosen duduk. Alhamdulillah kami punya banyak amunisi (makanan-camilan) serta bekal pensil warna dan buku tulis kesukaan Rizma. Kami pun menikmati perjalanan dengan dinginnya suhu didalam kereta. Sempat saya ngga enak badan, tapi hanya dengan istirahat cukup badan saya kembali segar. 
Sampai stasiun Madiun terlambar sekitar satu jam. Kami dijemput yangti dan yangkung yang udah mengenakan selendang/jarik untuk menggendong cucu kesayangannya. Hihi...
Sampai rumah Rizma senang sekali dan masih penasaran dengan seisi rumah yang jarang ditemuinya itu. Terakhir lima bulan yang lalu.