Pernah nggak bunda, bingung mau mainan apa dengan bayi?
Kali ini saya akan berbagi ide bermain untuk bayi usia 6-10 bulan. Usia ini biasanya bayi sudah dapat duduk, merangkak, atau bahkan sudah ada yang berjalan. Sebetulnya bermain dengan bayi bisa main apa saja asalkan aman dan dalam pendampingan orang tua tentunya. Karena biasanya usia ini masih
dalam fase oral, apa-apa dimakan, bahkan benda kecil seperti runtuhan tembok saja bisa dimakan ketika ditemukan oleh sikecil.
dalam fase oral, apa-apa dimakan, bahkan benda kecil seperti runtuhan tembok saja bisa dimakan ketika ditemukan oleh sikecil.
Lalu ide bermain apa saja yang bisa menstimulasi mereka? Kalau ala-ala montessori ada banyak dan dapat dibuat versi DIY untuk aparatusnya (versi asli seperti foto pertama di tulisan ini)
- Bermain Bola
Berikan bola dengan berbagai macam ukuran dan tekstur untuk melatih sensori bayi. Bola yang bisa dipakai misalnya bola kain, bola plastik, bola tenis, bola takraw, bola sterofoam, bola rajut, dan bola karet. Bola yang digelindingkan juga bisa menjadi stimulus bayi untuk merayap dan merangkak. Alternatif lain adalah mandi bola! Ternyata bisa lho mereka anteng di dalam kolam bola warna-warni. Selain itu gymball juga dapat menjadi alternatif, banyak sekali stimulus yang bisa diberikan lewat gymball ini. Dari mulai tengkurap, angkat kepala, sampai gerakan merayap. Pastikan gymball dalam keadaan bersih, ya!
- Drawer Imburace box
Bisa dibuat DIY-nya menggunakan kardus bekas berbentuk kubus dan dibuat lubang berbentuk lingkaran. Untuk Tray bisa menggunakan tray terpisah. Bisa juga menggunakan kaleng celengan dan koin dari foam (artfoam yang dibentuk lingkaran). Ide lain bisa hanya dengan keranjang dan beberapa bola, beri contoh bayi untuk memasukkan bola ke dalam keranjang. Permainan ini dapat melatih koordinasi mata dan tangan (hand-eye-coordination).
- Bermain dengan Sedotan
Pernahkah bayi meminta sedotan saat ibu atau kakaknya minum air mineral dengan sedotan? kalau saya, selalu! Ya, hanum suka sekali meminta sedotan, dan berusaha memasukkan sedotan ke lubang yang ada di gelas air mineral, atau hanya sekedar digigit-gigit sedotannya. Nah, bisa dibuatkan DIY Permainan dengan Kaleng bekas yang dilubangi tutupnya dan sediakan beberapa sedotan untuk dimasukkan ke dalamnya.
- Sensory Bottle
Sensory bottle adalah botol berisi aneka ragam benda baik padat maupun cair yang bisa digunakan untuk merangsang indera, khususnya indera penglihatan dan indera pendengaran. Gunakan botol bening, isi dengan air berwarna atau bening yang diselipkan berbagai macam benda. Saat bermain sensory bottle, bayi akan mengamati apa isi botol dan hal ini akan merangsang indera penglihatannya serta melatih konsentrasi. Sedangkan untuk melatih indera pendengarannya, botol hanya perlu diisi dengan benda padat seperti beras, manik-manik, atau benda padat lain tanpa menggunakan air.
- Membaca Buku
Meski bayi belum bisa membaca, nggak ada salahnya membacakan buku untuk mereka. bagaimana kalau bayi malah merebut dan merobek bukunya? Gunakan board book atau buku kain (biasanya ada yang jual buku bantal bayi) dan yang berisi banyak gambar untuk pengenalan :)
Kalau pun bayi belum tertarik, jangan kecewa, coba di lain waktu. In sya Alloh kebiasaan ini akan menanamkan cinta baca sejak dini. Untuk buku pengenalan makhluk hidup seperti hewan, gunakan buku dengan foto asli -bukan gambar buatan- dan bila ada, suguhkan miniatur hewan yang ada di gambar. Tujuannya adalah agar bayi mengenal dunia seperti bentuk aslinya.
- Bermain dengan Cermin
Bermain menggunakan cermin dapat membantu bayi mengenali dirinya dan mengenal berbagai macam ekspresi wajah. Aktivitas ini baik untuk merangsang kecerdasan visualnya. Dengan bercermin, sikecil juga dapat belajar berbagai macam gerakan tubuh, seperti mengangkat kepala, tengkurap, dan terlentang untuk usia 3-6 bulan,
- Bermain tali
Bermain dengan tali tunggal adalah aktivitas menyenangkan bagi sikecil karena tali dapat bergerak bebas saat ia memegang tali dan menggerakannya. Permainan lain bisa gunakan kotak bekas yang berisi tali didalamnya, dan ajak anak untuk menarik tali dari dalam kotak.
- Hide and Seek
Biarkan bayi menemukan mainan yang telah disimpan dibawah selimut oleh ibu. Hanum suka sekali bermain ini. Bahkan bila mainan sudah ia temukan, ia simpan sendiri dibawah selimut untuk kemudian dicari sampai ketemu, lol.
Selain itu bayi juga sangat tertarik dengan permainan ci-luk-ba berbagai versi. Dan ternyata permainan ini dapat mengajarkan konsep 'sementara' pada bayi, misalnya"nggak selamanya ibu nggak ada". Sering kan bayi menangis karena ditinggal ibunya meski hanya satu langkah ;)
- Bermain dengan Balok Susun/Ring Susun/Gelas Susun
Bayi memang belum mahir menyusun benda ke atas, tapi sebelum kegiatan menyusun, bayi belajar untuk membongkar dahulu. Nggak masalah bila ibu atau kakak yang menyusun balok atau gelas, dan adik bayi yang membongkar susunannya. Seru! hanum sangat senang saat membongkar gelas susun warna-warni milik Rizma.
Entah kenapa hanum belum terlalu teratrik dengan mainan ini. Mungkin karena yang saya punya terlalu kecil? Permainan ini bagus untuk melatih koordinasi mata dan tangan.
Kalau bunda, suka bermain apa dengan sikecil? ;)
__________________________________
PS:
Pict random from google, karena foto yang saya upload gagal upload semua.
Referensi:
www.parentingclub.co.id
www.sekolah.123.com
Anakku sudah setahun sih tapi dia masih suka mainan kayak gini. Ditunggu ide permainan untuk balita 1 tahun ya, mbak
BalasHapus