"Tuntutlah ilmu dari ayunan sampai ke liang kubur"
begitulah arti sepenggal lirik berbahasa arab di pelajaran mahfudhot (pelajaran yang berisi pesan yang terkadang berasal dari hadits) ketika MDA (Madrasah Diniyah Awaliyah) dulu. Ya! isinya dalem banget, pesan yang disampaikan benar2 sangat menyentuh sanubari (lebay ya). Islam mengajarkan umatnya agar senantiasa menuntut ilmu tiada henti. Umur berapapun, tiada kata terlambat untuk menuntut ilmu. karena ilmu itu Nur (cahaya). Bahkan tuntutlah ilmu walaupun ke negeri China. Kemanapun, jadi tak terbatas ruang.
Alloh pun mengangkat dejarat orang yang berilmu. Subhanalloh...
Betapa mulianya orang yang berilmu ya...
Kalau begitu, mari belajar, apapun itu, belum ada kata terlambat.
Tak musti harus melalui pendidikan formal, ilmu itu bisa kita dapatkan dimanapun, disekitar kita, banyaaak sekali ilmu. terutama ilmu kehidupan. bahkan ketika kita menganggap setiap tempat adalah sekolah, maka disana kita bisa menemukan ilmu, dan orang2 yang ada disana, bisa menjadi sosok guru yang bisa memberikan ilmu untuk kita.
Ketika ada peristiwa, dan kita bisa mengambil pelajaran darinya, sebagai bekal kita, maka disitulah ilmu telah kita temukan.
Semua amal tergantung niatnya, tak harus bersekolah, ketika kita berniat menuntut ilmu disuatu tempat, insya Alloh mempunyai nilai sendiri disisi Alloh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah membaca postingan ini :) silakan tinggalkan jejak di sini. Maaf ya, spam&backlink otomatis terhapus.